DIJULUKI “Kota 1001 Air Terjun”, Subulussalam menyimpan kekayaan alam yang belum banyak diketahui wisatawan luas. Terletak berbatasan dengan Sumatera Utara, daerah ini memiliki potensi luar biasa sebagai destinasi ekowisata.
Dibalut keasrian alam dan semangat pelestarian lingkungan, Subulussalam bukan hanya tempat pelarian dari hiruk pikuk kota, tapi juga ladang petualangan yang menantang. Konsep ekowisata di kota ini tak sekadar soal menikmati keindahan alam.
Salah satu kawasan ekowisata unggulan yang wajib masuk dalam bucket list Anda ketika berada di Subulussalam adalah Lae Soraya, yang berada di Kecamatan Sultan Daulat. Dikenal dengan aliran sungainya yang jernih dan jalur petualangan yang menantang, Lae Soraya menghadirkan pengalaman menyatu dengan alam secara total.
Berikut lima destinasi air terjun terfavorit di Subulussalam yang siap memanjakan mata dan menenangkan jiwa:
1. Air Terjun Soraya
Terletak di jantung Kawasan Konservasi Leuser, Air Terjun Soraya memukau dengan aliran airnya yang tinggi dan lebar, menciptakan efek tirai alami yang dramatis. Tatanan bebatuan di sekitarnya tampak seperti dipahat tangan, indah dan harmonis. Di musim tertentu, bunga anggrek batu bermekaran di sekitar air terjun, menambah sentuhan eksotis yang sulit ditolak lensa kamera mana pun.
Petualangan menuju Soraya pun seru! Perjalanan dimulai dengan 34 km jalur darat dari pusat kota menuju dermaga Kampong Pasir Belo, dilanjutkan naik perahu tradisional menyusuri sungai, dan ditutup dengan trekking pendek sejauh 100 meter. Sensasi menyusuri sungai di tengah rimba akan jadi pengalaman tak terlupakan.
Berikut lokasi Air Terjun Soraya berdasarkan Maps
2. Air Terjun Pasir Belawan
Tak jauh dari Soraya, terdapat surga kecil bernama Air Terjun Pasir Belawan. Keunikannya terletak pada kolam alami yang luas dengan dasar pasir keemasan, airnya bening dan menyegarkan. Tempat ini sempurna untuk berenang atau sekadar merendam kaki sambil menikmati ketenangan alam.
Aksesnya serupa dengan rute ke Soraya, namun kali ini perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 500 meter melalui jalur perkebunan warga—sebuah kombinasi antara tantangan kecil dan keindahan reward di ujung perjalanan.
Berikut lokasinya berdasarkan maps.
3. Air Terjun Ruam
Ingin pengalaman berbeda? Air Terjun Ruam menawarkan panorama dramatis langsung dari atas perahu. Airnya jatuh tepat ke Sungai Lae Soraya, diapit bebatuan besar dan pepohonan rimbun. Sudut fotogenik ini menjadi favorit para pemburu konten alam.
Dari Air Terjun Soraya, cukup 15 menit naik perahu untuk sampai ke Ruam. Lokasinya sangat cocok dikunjungi sebagai destinasi berikutnya dalam satu rangkaian tur air terjun.
4. Air Terjun Ranto Panjang
Bagi yang mencari tempat bersantai dengan suasana alami yang sejuk, Ranto Panjang adalah jawabannya. Kolam alami yang dibatasi bebatuan menjadikan tempat ini seperti jacuzzi raksasa di tengah alam. Ditambah lagi, suara gemericik air dan pohon-pohon rindang menciptakan atmosfer yang menenangkan.
Jika beruntung, pengunjung bisa menyaksikan orangutan liar yang melintas di pepohonan sekitar. Sebuah bonus tak ternilai dari alam Subulussalam.
Berikut lokasinya berdasarkan maps.
5. Air Terjun Penuban
Sebagai penutup perjalanan, Air Terjun Penuban menyuguhkan kolam alami luas dengan dasar pasir yang nyaman untuk berenang atau sekadar berendam. Airnya yang jernih dan udara sejuk dari pepohonan sekitar menjadikan tempat ini spot relaksasi terbaik setelah perjalanan panjang.
Untuk mencapainya, dibutuhkan sekitar 90 menit menyusuri sungai dengan perahu dari dermaga Pasir Belo, melewati empat air terjun sebelumnya. Lelah? Pasti. Tapi percayalah, semuanya akan terbayar tuntas.
Tips Berkunjung:
Waktu terbaik untuk menjelajahi air terjun di Lae Soraya adalah saat musim kemarau, ketika debit air stabil dan perjalanan lebih mudah ditempuh. Jangan lupa membawa perlengkapan anti air, pakaian ganti, dan tentu saja—kamera!
Jadi, tunggu apa lagi? Rencanakan akhir pekan Anda dan temukan pesona tersembunyi di Kota 1001 Air Terjun! (ASG)
